Fakta Menarik Tentang Memori Kucing dan Anjing: Apa yang Sebenarnya Mereka Ingat?

  • 21 Januari 2025

Kucing dan anjing peliharaan mampu mengingat lokasi mangkuk makanan dan menemukan jalan pulang. Namun, seberapa baik mereka mengingat detail kecil dalam kehidupan sehari-hari?

Menurut para ahli, kemampuan mengingat kucing dan anjing dipengaruhi oleh manfaat ingatan tersebut. Monique Udell, pakar Ilmu Hewan dan Padang Rumput dari Oregon State University, menyatakan bahwa secara evolusioner, hewan-hewan ini mengembangkan memori yang membantu mereka bertahan hidup, seperti ingatan anjing liar dalam mencari makanan di jalanan.

Ingatan Anjing: Jangka Pendek dan Panjang

Anjing memiliki kemampuan memori jangka pendek yang baik, terutama terkait makanan. Memori jangka panjangnya memungkinkan mereka mengingat perintah, seperti berguling saat diminta. Ingatan mereka juga dipengaruhi oleh emosi dan asosiasi, bukan sekadar detail peristiwa.

Ketika Anda mengingat jalan-jalan bersama anjing, Anda mungkin fokus pada detail seperti cuaca atau rute. Namun, bagi anjing, pengalaman ini lebih terkait hasil positif seperti camilan, menggaruk perut, atau bermain dengan anjing lain. Perasaan-perasaan ini memperkuat hubungan emosional mereka dengan Anda.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa anjing mungkin memiliki ingatan episodik, yaitu kemampuan mengingat detail "apa," "kapan," dan "di mana."

Apa yang Diingat Anjing Tentang Kita?

Pemindaian MRI menunjukkan anatomi otak anjing mirip dengan manusia, dengan perbedaan utama pada sistem penciuman yang jauh lebih besar. Indra penciuman adalah pemicu ingatan terkuat bagi anjing. Meskipun mereka mungkin mengenali wajah manusia atau anjing lain, suara dan bau Anda lebih berpengaruh dalam ingatan mereka. Kombinasi ini menciptakan penanda unik yang menghubungkan Anda dengan pengalaman positif.

Jika Anda khawatir anjing Anda tidak mengenali Anda setelah perubahan fisik seperti cedera, kemungkinan besar kekhawatiran itu tidak beralasan. Asosiasi positif yang sudah terbentuk akan tetap bertahan.

Berapa Lama Anjing Mengingat?

Anjing mungkin melupakan detail kecil atau memiliki ingatan jangka pendek sekitar dua menit. Namun, asosiasi positif yang mereka bangun dapat bertahan seumur hidup. Mereka bahkan dapat mengenali orang atau hewan yang sudah lama tidak mereka temui. Sayangnya, kemampuan ini bisa menurun akibat Canine Cognitive Decline (CCD), kondisi mirip Alzheimer yang memengaruhi sekitar 60% anjing tua.

Apakah Anjing Mengingat Pengalaman Buruk?

Anjing membentuk asosiasi negatif berdasarkan pengalaman buruk, meskipun mereka tidak selalu mengingat detail traumanya. Misalnya, anjing yang pernah diperlakukan buruk mungkin menunjukkan rasa takut atau cemas ketika menghadapi situasi serupa. Anda bisa membantu mereka mengatasi ini dengan desensitization dan counterconditioning, yaitu secara perlahan mengenalkan pemicu negatif dan memberikan hadiah untuk setiap kemajuan.

Cara Meningkatkan Ingatan Anjing

Anda dapat membantu anjing membangun kenangan positif dengan langkah-langkah berikut:

1. Beri hadiah untuk perilaku baik.

2. Aktif dalam perawatan harian seperti memberi makan dan berjalan bersama.

3. Luangkan waktu untuk aktivitas menyenangkan.

4. Latih otak mereka dengan permainan dan teka-teki.

Itulah informasi tentang daya ingat anjing. Dengan cara ini, Anda dapat menciptakan ikatan yang kuat dan kenangan indah bersama anjing kesayangan Anda.

Lalu, seberapa baik daya ingat kucing? Simak penjelasannya si bawah ini.

Ingatan Kucing: Memahami Daya Ingat dan Pengaruhnya terhadap Perilaku

Kucing, seperti anjing, memiliki kemampuan mengingat detail yang terkait dengan kebutuhan evolusinya. Contohnya, kucing terbukti mampu mengingat lokasi makanan saat berburu. Dalam sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Behavioural Processes, sekitar 50 kucing berhasil mengingat mangkuk berisi makanan meski mereka dibawa keluar ruangan selama 15 menit. Temuan ini menunjukkan bahwa kucing memiliki ingatan kerja jangka pendek yang efektif, terutama untuk informasi terkait makanan.

Kemampuan memori spasial kucing juga telah diuji dalam penelitian tahun 2008 di jurnal Applied Animal Behaviour Science. Pada eksperimen ini, kucing harus mengingat mangkuk mana yang sudah mereka gunakan di antara beberapa mangkuk tersembunyi. Hasilnya, kucing yang lebih muda cenderung lebih akurat dibandingkan yang lebih tua, menunjukkan bahwa memori kucing menurun seiring bertambahnya usia.

Namun, ingatan kucing terhadap hal-hal yang tidak berhubungan dengan makanan cenderung lebih pendek. Dalam penelitian tahun 2006 yang diterbitkan di jurnal Animal Cognition, 24 kucing diminta mengamati peneliti menyembunyikan benda di salah satu dari empat kotak. Setelah jeda waktu 30 detik, sebagian besar kucing mulai kesulitan menemukan benda tersebut. Hasil ini dianggap wajar karena dalam situasi berburu di alam liar, tikus yang bersembunyi cenderung berpindah lokasi dengan cepat.

Durasi Ingatan Kucing

Kucing dapat mengingat seseorang, tempat, atau pengalaman tertentu selama beberapa minggu hingga bertahun-tahun, tergantung pada intensitas emosi yang terlibat. Kucing cenderung mengingat pemiliknya seumur hidup, terutama jika terdapat hubungan emosional yang kuat. Sebaliknya, mereka mungkin melupakan wajah pengunjung dalam waktu 24 jam.

Pengalaman yang menyenangkan atau traumatis juga membentuk ingatan jangka panjang kucing. Mereka mampu mengenang sentuhan lembut, makanan favorit, atau pengalaman buruk seperti trauma, yang memengaruhi perilaku mereka di masa depan.

Pengaruh Usia pada Ingatan Kucing

Seiring bertambahnya usia, ingatan kucing bisa menurun. Kucing senior, terutama yang berusia di atas 10 tahun, berisiko mengalami Cognitive Dysfunction Syndrome (CDS), yang sering disebut sebagai demensia kucing. Studi menunjukkan bahwa hingga 50% kucing berusia 15 tahun menunjukkan tanda-tanda CDS, seperti kebingungan dan penurunan kemampuan mengingat.

Ingatan dan Perilaku Kucing

Ingatan kucing berperan penting dalam membentuk perilaku mereka. Misalnya, mereka mungkin mengeong di waktu makan atau menghindari suara penyedot debu karena pengalaman sebelumnya. Kebiasaan yang terbentuk sejak kecil sering kali terbawa hingga dewasa.

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Behavioural Processes menegaskan bahwa kucing sangat baik dalam mengingat detail terkait makanan. Studi lain di jurnal Applied Animal Behaviour Science menunjukkan bahwa kucing memiliki memori spasial yang tajam, meskipun kemampuan ini berkurang seiring waktu.

Sementara itu, riset di jurnal Animal Cognition mengungkap bahwa kucing memiliki ingatan pendek untuk situasi yang tidak melibatkan makanan. Hal ini mendukung kesimpulan bahwa kemampuan memori kucing terutama dipengaruhi oleh relevansi situasi terhadap kebutuhan mereka.

Dengan daya ingat yang tajam dan pengaruh emosi yang besar, kucing membuktikan bahwa mereka adalah hewan yang cerdas dan mampu belajar dari pengalaman.

Sumber:

1. "Seberapa Baik Ingatan Anjing dan Kucing?":
    https://www.kompas.com/sains/read/2024/07/
    17/193109523/seberapa-
baik-ingatan-anjing-dan-
    kucing?page=all.

2. "Kucing dan Anjing Pandai Mengingat Sesuatu, tapi.."
    https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6433314/
    kucing-dan-anjing-
pandai-mengingat-sesuatu-tapi.

3.  https://petfirst.ae/do-cats-have-good-memory/

4. https://www.rover.com/blog/how-much-do-dogs-
    remember/

Bagikan
  •        
Artikel Lainnya